SELAMAT DATANG TEMAN!

Kamis, 21 Januari 2010

Nasib anak jalanan

Hari Anak Sedunia yang jatuh hari Kamis (20/11/08) seharusnya menjadi titik tolak untuk meningkatkan kepedulian sekaligus memperhatikan hak anak. Namun kenyataannya masih banyak anak Indonesia yang belum mendapat kehidupan dan pendidikan layak. Di usia sekolah mereka justru berkeliaran di jalan demi menghidupi keluarga.

Meski nada dan iramanya meleset, namun ketiga anak jalanan ini terus bersemangat menyanyikan sebuah lagu pop. Dengan bergembira mereka berupaya menghibur para pengguna jalan untuk sekedar mendapatkan uang receh. Bagi ketiganya, Hari Anak Sedunia yang dirayakan hari ini sama seperti hari biasa.

Mereka tidak memahami hari yang dipersembahkan untuk kepentingan hak anak di dunia. Bahkan hari ini mereka membolos demi bisa menghidupi keluarganya. Kerasnya kehidupan jalanan sedikit banyak telah mempengaruhi kehidupan mereka. Suradi, Husin dan Agi, kini tidak lagi memiliki cita-cita yang muluk layaknya anak-anak lain.

Ruang gerak anak jalanan dalam mencari uang kini semakin terbatas seiring dengan berbagai operasi yang digelar petugas keamanan. Dalam keterbatasan itu mereka tetap berupaya demi keluarga, tanpa memikirkan seperti apa masa depan mereka di kemudian hari.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar